Museum Kampus Tertua yang Menawarkan Koleksi Seni dan Artefak Asia
Jika Anda gemar berwisata sejarah datangi Nus Museum, yang merupakan museum universitas tertua di Singapura. Anda dapat menggali wawasan lebih dalam tentang sejarah Singapura berupa karya seni dan artefak Asia.
NUS Museum Singapore bermula pada tahun 1955 sebagai University Art Museum di University of Malaya. Kini museum telah menjadi sumber materi pengajaran dan penelitian yang menyeluruh.
Halaman depan NUS Museum
Photo by @nusmuseum
Lebih dari 8.000 artefak dan karya seni dipamerkan dalam NUS Museum yang terbagi dalam empat koleksi. Lee Kong Chian Collection menyimpan berbagai karya seni Tionghoa kuno dan kontemporer, seperti tembikar, ornamen dan lukisan.
Salah satu koleksi lukisan kuno milik Museum
Photo by @nusmuseum
Di bagian koleksi Asia Selatan dan Tenggara, Anda dapat menjumpai lukisan modern hingga karya patung klasik. Tak ketinggalan karya media campuran India. Tidak hanya itu, pengunjung juga akan dimanjakan dengan 1.000 karya pematung ternama dari Singapura dan karya figuratif di Ng Eng Teng Collection.
Kegiatan pameran NUS Museum
Photo by @nusmuseum
Terakhir koleksi keempat ada di NUS Baba House, bekas rumah leluhur sebuah keluarga dari Selat Cina. Rumah keluarga yang berlokasi di 157 Neil Road itu telah direnovasi dengan interior baru.
Terdapat pula Galeri Sumber Daya yang berfungsi sebagai penyimpanan terbuka yang menampilkan koleksi Museum dan permulaannya. Highlights termasuk patung klasik, miniatur dan lukisan modern yang disumbangkan oleh Pemerintah India untuk Universitas Malaya pada tahun 1959. Galeri Sumber Daya ini terbuka untuk umum selama jam buka Museum.
Galeri Sumber Daya yang artistik
Sumber: NUS Museum
NUS Museum bekerja sama dengan mitra baik di dalam maupun di luar NUS dalam menyuguhkan pameran dan program yang menarik. Misalkan program dalam pengadaan pameran atau event, program magang, program Curating Lab, dan program Writing Lab yang bisa mendukung siswa yang lebih berkompeten.
Kegiatan talkshow di NUS Museum
Photo by @nuscfa
Selain mengikuti program relevan di museum, Anda juga dapat mengikuti wisata sejarah berbalut seni.
Aula NUS Museum yang menarik
Photo by @nuscfa
Seperti yang diketahui NUS Museum didirikan sebelum kemerdekaan Singapura. Dan pada tahun 2004 NUS Museum berafiliasi dengan NUS Centre for the Arts (CFA), lembaga seni untuk mempromosikan kualitas dan pertumbuhan seni di Singapura dan sekitarnya.
Lokasi NUS Museum
Lokasi NUS Museum berada di dalam kampus utama Universitas Nasional Singapura. Tepatnya bagian barat daya Singapura Kent Ridge.
Rute Menuju NUS Museum
Terdapat beberapa cara untuk bisa menuju ke NUS Museum. Namun para wisatawan sering menggunakan kereta dan bus. Berikut ini adalah rute menuju ke NUS Museum:
- MRT
Turun di Stasiun Clementi atau Kent Ridge.
- Bus
Clementi Road, NUS Fakultas Teknik (16159)
Bus 33, 96, 183, 188, B2, C, BTC
Clementi Road, Sekolah Dasar Jepang (16151)
Bus 33, 183, 188
Kent Ridge Crescent, Raffles Hall (16169)
Bus 96, 151, B2, C
Kent Ridge Crescent, Museum NUS (16161)
Bus 151, A2, C, D1, D2, BTC
Fasilitas
- Ruang Acara
Tempat khusus untuk acara pertemuan, lokakarya, dan resepsi pernikahan.
- ST Lee Atrium
Ruangan yang sering digunakan untuk berbagai acara, memiliki kapasitas sekitar 70 orang dan terletak di lobi gedung.
- The Celadon Room
Berada di Concourse, ruangan ini dilengkapi dengan fasilitas audio visual yang sering digunakan untuk mengadakan acara tertentu. Dapat menampung pengunjung sekitar 40-50 orang.
Harga Tiket
Gratis