8 Street Food Singapore yang Sayang untuk Dilewatkan

8 Street Food Singapore yang Sayang untuk Dilewatkan

Universal Studio dan Gardens by the Bay bukan menjadi satu-satunya destinasi favorit di Singapura, namun street food Singapore juga wajib menjadi list kunjungan saat ke sana. Sebagai negara multi culture, Singapura tak hanya terkenal dengan wisata kotanya yang menakjubkan, namun street food Singapore juga menjadi tujuan banyak wisatawan. Banyak lokasi ataupun tempat yang menjual dan menjajakan street food di beberapa wilayah Singapura dengan harga yang murah. Makanan yang dijual pun beragam seperti makanan India, makanan khas Malaysia, makanan China, dan lain-lain.

Singapura menjadi salah satu destinasi wisata bagi banyak warga negara ASEAN tak terkecuali Indonesia karena lokasinya yang cukup dekat. Jika berkunjung ke Singapura tak lengkap rasanya kalau tak mencicipi beberapa street food yang ada di sana. Rasa lelah seharian, ataupun waktu yang terbatas untuk makan bisa jadi alasan untuk memilih menu-menu yang sederhana, ringan, dan cepat dalam penyajian. Beberapa mungkin bisa ditemui di negara tetangga lainnya atau bahkan Indonesia. Akan tetapi 8 street food Singapore berikut tentu memiliki ciri khas tersendiri yang tentu memiliki cita rasa yang berbeda dari lainnya.

1. Roti Prata

Photo by google - ohelterskelter.com

Street food Singapore pertama yang wajib dicoba yaitu Roti Prata. Makanan ini merupakan makanan yang berasal dari India namun sudah banyak dijual di Singapura. Roti ini sangat cocok untuk dijadikan menu sarapan jika tidak ingin makanan yang terlalu berat atau berlemak untuk memulai aktivitas di pagi hari. Penyajiannya pun cukup cepat jadi sangat pas untuk disantap saat tidak banyak waktu untuk sarapan.

Pilihannya ada banyak dan biasanya roti prata disajikan dengan kuah yang beragam  dengan rasa pedas dan asin seperti kuah kari. Jika tidak suka dengan kuah kari yang terlalu kuat rasas rempahnya atau terlalu asin, roti ini juga tersedia dalam pilihan rasa manis karena dikombinasikan dengan isian coklat, pisang, gula, keju, dan lainnya.

Roti prata mudah ditemukan di singapura karena dijual di kedai-kedai yang buka 24 jam. Saat lapar tengah malam pun roti ini bisa menjadi penyelamat untuk sedikit mengganjal perut yang kosong. Harganya pun cukup murah, dengan uang sekitar 8500 rupiah bisa membawa sepotong roti prata dengan isian sesuai selera.

2. Laksa

Photo by google - visitsingapore.com

Makanan yang satu ini sebenarnya bisa ditemui di Indonesia maupun negara tetangga Singapura lainnya seperti Malaysia. Namun yang membedakan adalah kuahnya. Tiap negara memiliki ciri kuah laksa atau pun mie nya sendiri. Untuk Laksa sebagai makanan khas Singapore disajikan dengan mie bihun yang lebih tebal dengan kuah santan yang lebih berminyak dan dilengkapi dengan potongan otak-otak, tahu goreng, udang kering, kerang, dan tauge.

Harga laksa di Singapura tentunya sangat variatif tergantung tempat dan isiannya, namun laksa di Singapura juga terbilang cukup murah yaitu sekitar 24.000 rupiah sudah bisa menyantap satu mangkuk laksa.

3. Nasi Lemak

Photo by google - myliferia.com

Nasi lemak merupakan salah satu street food Singapore yang juga sering diburu oleh wisatawan. Nasi lemak Singapura lebih mirip dengan nasi lemak Malaysia yang juga menjadi salah satu street food Malaysia. Nasi lemak di Singapura disajikan dengan lauk utamanya yaitu ikan bilis, kacang, telur, dan sambal serta teksturnya yang lebih berminyak.

Rasa nasi lemak di Singapura pun cenderung manis meskipun ada topping sambalnya. Harga yang dibanderol untuk satu porsi nasi lemak Singapura juga terbilang cukup murah yaitu sekitar 24.000 rupiah. Nasi lemak tentunya masih layak dicoba selagi ada di Singapura.

4. Nasi Ayam Hainan

Photo by google - tribe-tours.com

Nasi Ayam Hainan menjadi salah satu sajian makanan street food Singapore yang tidak pernah terlewatkan oleh para wisatawan. Sesuai namanya Nasi ayam Hainan disajikan dengan irisan ayam yang telah dimasak dengan bumbu khas. Jenis makanan satu ini memang tidak pernah terlewatkan untuk semua orang yang berkunjung ke singapura.

Irisan ayam yang sangat empuk disajikan dengan bumbu khas. Makanan ini sangat cocok disantap di siang hari saat perut benar-benar lapar setelah seharian berkeliling ke tempat wisata Singapura. Harga yang ditawarkan juga sangat murah yaitu sekitar 15.000 rupiah saja sudah bisa menikmati satu porsi nasi ayam Hainan yang membuat kenyang.

5. Ice Cream Sandwich

Photo by google - sunburstadventure.com

Street food Singapore ini sempat viral beberapa waktu lalu di Indonesia. Ini karena penyajiannya yang tergolong unik. Ice cream sandwich merupakan street food khas Singapore yang mengkombinasikan roti dengan ice cream. Tak jarang juga ditemukan ice cream sandwich yang mengkombinasikan ice cream dengan wafer.  Rasa ice cream dengan tekstur lembut dan dibalut oleh lembutnya roti tawar membuat makanan khas Singapore ini tak boleh dilewatkan sebagai camilan wajib dibeli saat di Singapura.

Sangat cocok dinikmati saat siang hari di tengah kota Singapura dan setelah seharian menjelajah lokasi wisata gratis Singapura. Harganya juga sangat terjangkau yaitu sekitar 14.000 rupiah saja untuk satu porsi ice cream sandwich dengan berbagai macam pilihan rasa seperti coklat, vanila, stroberi, durian, mint, dan lainnya. Kudapan manis ini juga sangat mudah ditemui karena banyak dijual di sepanjang jalanan kota Singapura.

6. Kaya Toast

Photo by @yakun_indonesia

Salah satu street food Singapore ini terbuat dari roti panggang yang diolesi dengan mentega dan diisi dengan selai kaya. Selai kaya sendiri terbuat dari campuran antara gula, santan, telur, dan daun pandan. Kaya toast juga sangat cocok untuk dijadikan sebagai menu sarapan saat di singapura.

Selain penyajiannya yang cepat menu yang satu ini juga cukup ringan namun mengenyangkan. Kaya toast juga cocok untuk disantap sebagai camilan di siang ataupun malam hari. Kaya toast juga sangat mudah ditemui karena banyak dijual di pinggiran jalan singapura. Tidak hanya dijual dalam bentuk roti panggang saja, kaya toast juga banyak disajikan dengan telur setengah matang pendampingnya.

7. Chai Tow Kway

Photo by google - visitsingapore.com

Salah satu street food Singapore ini biasa disebut sebagai carrot cake. Jajanan khas Singapura ini terbuat dari tepung beras dan lobak putih yang dikukus lalu digoreng dengan telur. Makanan khas Singapore ini juga sangat mudah ditemui di berbagai tempat kuliner di Singapura dengan beragam variasi. Makanan khas Singapura satu ini sangat cocok untuk camilan pendamping nasi ataupun langsung dimakan.

8. Popiah

Photo by google - annchinpopiah.oddle.me

Popiah merupakan makanan khas Singapore yang bisa dibilang mirip dengan lumpia di Indonesia. Popiah Singapura biasanya disajikan tanpa digoreng. Popiah dibuat dengan isian terdiri dari kacang, udang, telur, lobak kukus, tauge, dan timun. Popiah sangat mudah ditemui di food court ataupun kedai-kedai makanan tradisional yang ada di sudut-sudut kota Singapura.

Meskipun disajikan tanpa digoreng popiah tetap terasa lezat karena disajikan dengan pendamping berupa saus manis. Makanan ini sangat cocok untuk disantap pada siang ataupun malam hari untuk wisatawan yang tidak terlalu suka makanan yang berlemak ataupun makanan dalam porsi banyak. (UF)